Dear 43208010107
4. Empat ribu hari lebih aku bersama dia dan aku ingin terus bersama-sama dengan dia.
3. Tiga hal yang sering kali kurindukan dari dia. Airmata yang mengalir saat dia tertawa, kacamata minus yang menemani kedua matanya, dan dari yang memancarkan keilmuan (Ups!)
2. Dua-duaan bersamanya seolah dunia milik berdua yang lain "numpang"
0. Kosong rasanya ajang kumpul pertemuan tanpa ada dia.
8. Bulan kedelapan kalender masehi adalah bulan banjir ucapan dan doa penuh makna baginya.
0. Kosong "kantongnya" kadang-kadang (ehehe), karena rasa sayangnya yang meluap untuk keluarga & adik tersayang.
1. Satu, dia hanya ada satu, tak tergantikan, begitu berarti bagiku.
0. Kadang kosongnya hariku akan terisi dengan berbagi hari bersamanya.
1. Satu doaku, semoga dia selalu dalam lindungan Allah SWT.
0. Mugkin kadang dia merasa kosong, tapi dia bangkit dengan mulia berisi semangat berapi-api.
7. Tujuh kata spesialku untuk dia di hari yang spesial ini : "Selamat Ulang Tahun, Semoga Sehat , Sukses & Bahagia."
Love,
43208010106
Jakarta, 28 Agustus 2013
************
Dasar Dodol, (hehehe). Ini tahun kedua mendapatkan hadiah istimewa berupa tulisan. Dia sahabat yang luar biasa, yang menginspirasi, yang mengerti, yang paham betul bagaimana saya. Sahabat yang sudah paham betul dengan karakter dan keanehan saya.
Bagaiman tidak, lebih dari 9 tahun kami saling mengenal dan bersahabat, ibarat sayur pasti diberi garam, dimana ada dia disitulah aku, dimana ada aku disitulah dia. Namun, rejeki yang memisahkan kami untuk mengais rejeki dilahan yang berbeda. hehehe. Dia sukses sebagai auditor internal diperusahaan asuransi, saya bisa sesuai dengan cita-cita saya di perusahaan PMA (Penanaman Modal Asing / Perusahaan asing). Meskipun jalan kami berbeda kami tetap saling menjaga satu sama lain.
Mungkin karena itulah, kami memiliki feeling yang kuat satu sama lain, jika rindu memuncak (aseeekkkk :p). Feeling itu yang memberikan kabar ada apa dengan kami berdua.
Dia Dodol / Medol (Meida Ivagahari) teman, sahabat, adik, saudara, keluarga Yang telah Allah berikan untuk saya sebagai pewarna dalam lukisan hari-hari saya.
(Tulisan ini sengaja saya copy untuk kenangan agar bisa menjadi kisah klasik untuk masa depan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar